Industri fintech di Indonesia telah mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh inovasi teknologi, peningkatan penetrasi internet, serta kebutuhan akan layanan keuangan yang lebih inklusif dan efisien. Berbagai model bisnis fintech telah berkembang, mulai dari pembayaran digital hingga pinjaman berbasis teknologi, menghadirkan solusi bagi masyarakat yang sebelumnya kurang terlayani oleh sistem keuangan konvensional.
Namun, di balik kemajuan ini, masih terdapat disparitas dalam infrastruktur teknologi yang menghambat pemerataan akses dan adopsi fintech di seluruh wilayah Indonesia. Untuk mewujudkan pertumbuhan yang merata dan berkelanjutan, diperlukan strategi yang komprehensif dan integratif guna mengatasi berbagai tantangan tersebut.
Publikasi riset berjudul “Mengatasi Disparitas Infrastruktur Teknologi Industri Fintech di Indonesia: Sebuah Analisis Integratif dan Strategi Masa Depan” disusun oleh Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) bersama dengan Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) untuk memberikan analisis mendalam mengenai kondisi infrastruktur teknologi saat ini. Lebih dari sekadar mengidentifikasi tantangan, publikasi ini juga menawarkan solusi praktis dan rekomendasi kebijakan yang dapat diimplementasikan untuk mempercepat pemerataan infrastruktur teknologi di sektor fintech.